Uji kesehatan dan kecepatan SSD secara sederhana di Linux

SSD adalah media simpan masa depan yang mengalahkan performa hard disk konvensional. Kecepatan  baca dan tulis SSD dapat mencapai 20 kali dibandingkan kecepatan yang dimiliki hard disk.  SSD sekarang sudah semakin terjangkau, sehingga banyak yang melakukan upgrade komponen ini setelah memaksimalkan kinerja komponen-komponen lain.

Ragam SSD dari berbagai generasi, terutama yang second, adalah pilihan yang sangat menarik sebagai komponen upgrade komputer tua. Harga SSD second dengan kondisi memuaskan (kesehatan >95%) berkisar 40-50% dibanding harga barunya.

Bagaimana cara memeriksa  kesehatan SSD di Linux dengan program-program berbasis command line?

Memeriksa kesehatan dengan smartctl

Salah satu cara mudah untuk memeriksa kesehatan SSD adalah dengan menggunakan program smartctl.

smartctl -a /dev/sdX (X diganti dengan indeks dimana SSD terpasang, misal sda, sdb, dst)

Contoh luaran yang dihasilkan:

ID# ATTRIBUTE_NAME          FLAG     VALUE WORST THRESH TYPE      UPDATED  WHEN_FAILED RAW_VALUE
  3 Spin_Up_Time            0x0020   100   100   000    Old_age   Offline      -       0
  4 Start_Stop_Count        0x0030   100   100   000    Old_age   Offline      -       0
  5 Reallocated_Sector_Ct   0x0032   100   100   000    Old_age   Always       -       24
  9 Power_On_Hours          0x0032   100   100   000    Old_age   Always       -       2573
 12 Power_Cycle_Count       0x0032   100   100   000    Old_age   Always       -       602
192 Unsafe_Shutdown_Count   0x0032   100   100   000    Old_age   Always       -       93
225 Host_Writes_32MiB       0x0030   100   100   000    Old_age   Offline      -       379974
226 Workld_Media_Wear_Indic 0x0032   100   100   000    Old_age   Always       -       2535800
227 Workld_Host_Reads_Perc  0x0032   100   100   000    Old_age   Always       -       3
228 Workload_Minutes        0x0032   100   100   000    Old_age   Always       -       947822021
232 Available_Reservd_Space 0x0033   100   100   010    Pre-fail  Always       -       0
233 Media_Wearout_Indicator 0x0032   098   098   000    Old_age   Always       -       0
184 End-to-End_Error        0x0033   100   100   090    Pre-fail  Always       -       0


Power_on_hours adalah lama pemakaian SSD, dalam hal ini 2,573 jam atau sekitar 107,2 hari.
Media_Wearout_Indicator adalah status kesehatan SSD dalam %, dalam hal ini SSD berkondisi 98%.
Unsafe_Shutdown_Count adalah status berapa kali SSD dimatikan  paksa.

Menguji kecepatan SSD

Menguji kecepatan baca tulis aktual dari SSD ke kontroler SATA dengan besar file pengujian 100 kb.

time sh -c "dd if=/dev/zero of=testfile bs=100k count=1k && sync"
Contoh luarannya:

104857600 bytes (105 MB, 100 MiB) copied, 0.0967178 s, 1.1 GB/s


Menguji kecepatan baca dan tulis pada besaran tertentu, dalam hal ini 384 kb.

dd if=/dev/zero of=/tmp/output conv=fdatasync bs=384k count=1k; rm -f /tmp/output

Contoh luarannya:

402653184 bytes (403 MB, 384 MiB) copied, 3.86371 s, 104 MB/s
Menguji kecepatan cache dan pembacaan secara umum

hdparm -Tt /dev/sda

Contoh luarannya:

Timing cached reads:   13406 MB in  2.00 seconds = 6710.07 MB/secTiming buffered disk reads: 684 MB in  3.01 seconds = 227.48 MB/sec


Demikian sekilas cara pengujian kesehatan dan kecepatan SSD di linux dengan perintah-perintah CLI.

Comments

Popular posts from this blog

NTC Thermistor Incubator Part 3: Integrating double digits 7-segment

Xeon LGA 771 di mobo LGA 775

Writing and reading float using Arduino EEPROM